GANGGUAN BAHASA ANAK DI DESA GUNUNG SARI KECAMATAN PULAU LAUT UTARA KABUPATEN KOTABARU
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan bagaimana tahap pemerolehan bahasa anak di Desa Gunung Sari Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru. (2) untuk mendeskripsikan faktor yang mempengaruhi gangguan berbicara pada kasus Al Farizi dalam proses pemerolehannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) tahap pemerolehan bahasa Muhammad Al Farizi Herliansyah di desa gunung sari a) tahap pemerolehan semantik Aal masih kurang dapat memahami apa yang ditanyakan oleh lawan bicaranya. b) tahap pemerolehan fonologi Aal lambat dari anak seusianya (6 tahun) dikarenakan secara pemerolehan fonologi Aal masih banyak mengalami kesalahan pada penyebutan fonem. c) tahap pemerolehan sintaksis Aal juga masih kurang dapat menyebutkan kata menjadi sebuah kalimat yang runtut, (2) faktor yang mempengaruhi gangguan berbicara pada kasus Al Farizi dalam proses pemerolehan bahasanya, yaitu a) faktor gangguan psikogenik berbicara manja, b) faktor gangguan multifaktorial berbicara serampangan atau sembrono, c) faktor akibat kegagalan anak dalam menindas suatu proses, d) faktor gangguan keterlambatan berbicara (speech delay).
Kata Kunci: Gangguan, Bahasa, Anak